Sabtu, 03 Juni 2017

Usaha Kuliner Tradisional

Apabila kami diberi kesempatan untuk mendirikan sebuah industri kreatif, kami memilih untuk mendirikan ukm berbasis kuliner. Sebelumnya, definisi industri kreatif dari Departemen Perdagangan RI adalah industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas, keterampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeskploitasi daya kreasi dan daya cipta individu tersebut. Sementara ekonomi kreatif didefinisikan sebagai sistem kegiatan manusia yang berkaitan dengan produksi, distribusi, pertukaran serta konsumsi barang dan jasa yang bernilai kultural, artistik dan hiburan. Ekonomi kreatif bersumber pada kegiatan ekonomi dari industri kreatif. Nilai ekonomi dari suatu produk atau jasa di era kreatif tidak lagi ditentukan oleh bahan baku atau sistem produksi seperti pada era industri, tetapi pada pemanfaatan kreativitas dan inovasi. Industri tidak dapat lagi bersaing di pasar global dengan hanya mengandalkan harga atau mutu produk saja, tetapi bersaing berbasiskan inovasi, kreativitas dan imajinasi.

 


  
1. Product (Produk)
Produk merupakan elemen penting dalam sebuah program pemasaran. Strategi produk dapat mempengaruhi strategi pemasaran lainnya. Pembelian sebuah produk bukan hanya sekedar untuk memiliki produk tersebut tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.

Produk yang ingin kami jual adalah berupa makanan khas Indonesia. Baik berupa makanan berat, kue basah maupun yang berbentuk keripik. Untuk kuantitasnya, kami akan lebih banyak menjajakan makanan ringan yang berbentuk keripik. Menu yang ingin kami sajikan untuk maknaan berat adalah maknan-makanan khas tradisional di Indonesia yang sudah umum dijumpai, agar tidak asing dimata konsumen. Untuk kue basah, kami ingin menjual kue basah seperti klepon, lemper, lontong, dadar gulung, putu, dan masih banyak lagi. Dan untuk keripik, bisa berupa keripik pisang, keripik singkong, keripik ubi, dan masih banyak lagi. Selain itu, cita rasa yang kami tawarkan juga akan beragam. Dengan rasa-rasa baru yang banyak disukai oleh berbagai kalangan. Dan kami tidak lupa menyediakan minuman khas Indonesia pula seperti wedang ronde, bir pletok, es selendang mayang, dan lain-lain.

2. Price (Harga)
Menurut Monroe (2005) menyatakan bahwa harga merupakan pengorbanan ekonomis yang dilakukan pelanggan untuk memperoleh produk atau jasa. Selain itu harga salah satu faktor penting konsumen dalam mengambil keputusan untuk melakukan transaksi atau tidak (Engel, Blackwell dan Miniard, 1996).

Harga yang akan kami bandrol untuk makanan berat dihitung dari jenis makanan dan lauk yang diambil. Dan kami menargetkan agar harga termahal adalah 30.000 rupiah. Harga kue basah adalah sekitar 2.000-5.000 rupiah. Dan untuk keripiknya sekitar 15.000-30.000 rupiah tergantung ukuran dan rasanya. Serta harga minuman sekitar 5.000-15.000 rupiah.


3. Promotion (Promosi)
Promosi adalah kegiatan mengkomunikasikan informasi dari penjual kepada konsumen atau pihak lain dalam saluran penjualan untuk mempengaruhi sikap dan perilaku. Melalui periklanan suatu perusahaan mengarahkan komunikasi persuasif pada pembeli sasaran dan masyarakat melalui media-media yang disebut dengan media massa seperti Koran, majalah, tabloid, radio, televise dan direct mail (Baker, 2000:7).

Sesuai dengan pengertian promosi itu sendiri, kami akan mempromosikan produk kami melalui media sosial seperti facebook, twitter, dan instagram. Selain itu, kami juga kan menyebarkan brosur ke tetanga sert teman-teman dekat. Selain itu kami akan menyediakan fasilitas delivery ke seluruh Indonesia bagi yang ingin membeli produk kripik kami. Namun untuk kue basah, kami hanya bisa mengirimkannya ke sekitar daerah yang tidak lebih dari 20km dari tempat kami untuk alasan kualitas produk.


4. Place (Saluran Distribusi)
Kotler (2000: 96) menyatakan bahwa “Saluran distribusi terdiri dari seperangkat lembaga yang melakukan segala kegiatan (Fungsi) yang digunakan untuk menyalurkan produk dan status pemiliknya dari produsen ke konsumen”. Dari definisi diatas dapat diartikan bahwa saluran distribusi suatu barang adalah keseluruhan kegiatan atau fungsi untuk memindahkan produk disertai dengan hak pemiliknya dari produsen ke konsumen akhir atau pemakai
industri.

Tempat yang kami inginkan apabila memiliki modal yang cukup untuk membuka toko adalah di sekitar kampus-kampus dan kantor-kantor. Sehingga mahasiswa maupun karyawan yang sedang beristirahat mudah untuk mencari makanan, baik makanan berat maupun makanan ringan. Selain itu, kami ingin menyediakan tempat yang sederhana berberntu cafe, namun tetap nyaman dengan bertemakan adat-adat Indonesia.


Cara Kerja Produk

Kami akan menjual produk kami dengan sedikit beda dari yang asli. Namun kami tetap menjual produk dengan cita rasa yang sudah ada sejak dahulu sehingga para konsumen yang sudah berumur dapat bernostalgia. Selain itu, cita rasa baru yang kami ciptakan akan menghadirkan rasa penasaran bagi konsumen sehingga konsumen tertarik untuk datang ke kafe kami. Kami juga akan memberi sentuhan baru untuk bentuk kue-kue tradisional menjadi lebih menarik. Selain itu pengemasan akan kami maksimalkan dengan kemasan yang unik sehingga konsumen penasaran dan ingin membeli produk kami. Selain itu, kami juga bermaksud memperkenalkan makanan tradisional yang sekarang sudah mulai jarang ditemui. Kami bermaksud agar orang-orang mengingat kembali atau bahkan mengetahui bahwa kue tradisional Indonesia tidak kalah enak dengan makanan-makanan yang sedang trend saat ini, yang tidak sedikit adalah makanan yang berasal dari luar negeri.


Pengembangan Usaha

Berawal dari tempat kami memulai usaha, kami akan mempromosikannya kepada warga sekitar tempat kami berjualan serta konsumen yang datang ke cafe kami. Diawal kami membuka cafe, kami akan memberikan promosi untuk 100 pendatang pertama sehingga dapat menarik perhatian konsumen. Serta konsumen tertarik untuk memberitahukan kepada teman atau sanak saudaranya untuk datang ke tempat kami.

Kami juga akan gencar mempromosikan produk kami melalui instagram, karena pada saat ini media sosial instagram sedang naik daun, sehingga infromasi mudah tersebar. Selain itu, apabila ada acara bazar baik di mall-mall, perumahan, ataupun kampus, kami akan membuka standuntuk menjajakan produk kami. Apabila modal kami sudah cukup banyak, kami akan mengembangkan cafe kami dengan membangunprivate room sehingga dapat dipakai oleh mahasiswa atau karyawan yang ingin berdiskusi dengan tenang dan tetap nyaman.


Target pasar dan Pangsa Pasar
Pangsa Pasar adalah strategi pemasaran yang melibatkan membagi target market yang luas ke dalam himpunan bagian dari konsumen, bisnis, atau negara-negara yang memiliki, atau yang dianggap memiliki, kebutuhan umum, kepentingan, dan prioritas, dan kemudian merancang dan menerapkan strategi untuk menargetkan mereka. Strategi segmentasi pasar biasanya digunakan untuk mengidentifikasi dan selanjutnya menentukan target pelanggan, dan memberikan data pendukung untuk elemen rencana pemasaran seperti posisi untuk mencapai tujuan rencana pemasaran tertentu. Bisnis dapat mengembangkan strategi diferensiasi produk, atau pendekatan dibedakan, yang melibatkan produk tertentu atau lini produk tergantung pada permintaan spesifik dan atribut dari target segmen.

Disini kami menargetkan pembeli produk kami adalah masyarakat sekitar. Karena harga yang akan kami bandrol tidak terlalu mahal, kami berharap semua kalangan dapat membeli produk yang kami jual dan dapat menikmati suasana cafe kami. Namun kami lebih menargetkan mahasiswa serta karyawan yang berada di sekitar cafe kami. Karena biasanya mahasiswa serta karyawan butuh tempat yang dapat mereka pakai untuk sekedar hangout ataupun meeting.


Model Bisnis
Disini kami mengambil dua model bisnis yang akan kami jalankan. Yaitu dengan sistem offline dan sistem online. Sistem offline berarti, para konsumen harus datang ke kafe kami secara langsung untuk membeli produk kami. Sedangkan secara online, konsumen dapat memesannya melalui akun media sosial kami seperti melalui instagram, line, maupun whatsapp. Pemesanan melalui media sosial akan kami antarkan melalui kurir kami. Kami memilih untuk mempekerjakan kurir sendiri dan bukan melalui ojek online ataupun jasa pengiriman yang lain adalah dengan maksud mempekerjakan sdm yang belum bekerja.


Businnes Advisor



Harland David "Colonel" Sanders (lahir 9 September 1890–meninggal 16 Desember 1980 pada umur 90 tahun) merupakan seorang pebisnis berkebangsaan Amerika Serikat yang ikut mendirikan Kentucky Fried Chicken (KFC). Dia mulai aktif dalam mewaralabakan bisnis ayamnya pada usia 65 tahun. Saat ini, usahanya telah tumbuh menjadi salah satu yang terbesar dalam sistem masakan siap saji di dunia. Tetapi sebelum menuai kesuksesannya, selama 9 tahun Kolonel Sanders berusaha menyempurnakan metode memasak ayam dengan menggunakan sebelas bumbu dan rempah-rempah seperti yang dikenal saat ini. Dengan resep masakan tersebut, daging ayam menjadi sangat empuk, renyah, dan gurih. Dia juga menggunakan pressure cooker yang lebih cepat memasak ayam daripada penggorengan biasa dan meningkatkan cita rasanya, sehingga saat ini dikenal istilah restoran cepat saji atau fast food karena kecepatan memasak ayam dan kelezatan rasanya.

Pada tahun 1952, Kolonel Sanders menjual semua propertinya untuk berkeliling dari kota ke kota dan dari restoran ke restoran untuk menawarkan resepnya. Sebagai mantan koki, dia percaya bahwa resepnya akan diminati banyak restoran dan mau diajak bekerjasama untuk membuka usaha waralaba di bawah lisensinya. Sayangnya, lebih dari 1.000 restoran menolak resep yang ditawarkannya, tetapi dia tidak menyerah begitu saja dan terus berkeliling sampai tiba di restoran ke 1.008 yang mau membeli resepnya dan selanjutnya mengembangkan usaha waralaba yang diberi nama KFC.

  

Mengapa kami memilih beliau sebagai inspirator kami?

Walaupun beliau tidak menjual makanan khas daerah atau negaranya, diisini kami melihat perjuangan beliau dalam mengembangkan dan memajukan usahanya. Meski bisnis Sang Colonel terus berkembang hingga saat ini, namun perjalanan menuju kesuksesan seorang Kolonel ini penuh dengan liku-liku. Pada saat Sanders berumur 5 tahun ayahnya meninggal setelah pulang dari bekerja dalam keadaan demam tinggi. Sang ibu menikah kembali dengan seorang pria kasar, Sanders terpaksa harus pindah sekolah saat kelas 7 untuk menjauhi ayah tirinya.

Sanders yang mulai tumbuh dewasa mulai mencari berbagai pekerjaan, seperti menjadi seorang buruh, pemadam kebakaran hingga salesman asuransi. Singkat cerita akhirnya Sanders menikah, namun selang tak berapa lama istrinya meninggal setelah ketahuan melakukan kecurangan dan dipecat dari tempat Sanders bekerja. 

Sanders adalah seorang Sarjana Hukum, yang bekerja disebuah institusi. Namun Sanders dipecat lagi dari tempatnya bekerja karena ada konflik dengan kliennya. Akhirnya pada tahun 1930-an Sanders mencoba mendirikan bisnisnya sendiri yaitu mendirikan sebuah restoran ayam goreng.


Sebelum akhirnya Sanders mencoba mendirikan bisnisnya sendiri, Sanders pernah bekerja sebagai salesman perusahaan Michellin Tire di Kentucky. Namun tahun 1924 Michellin Tire menutup perusahaannya, dan akhirnya Sanders kehilangan pekerjaanya lagi. Namun manajer umum Standars Oil Kentucky memberikan penawaran kepada Sanders untuk menjalankan stasiun pengisian bahan bakar di Nicolasville.

Tahun 1930 stasiun pengisian bahan bakar tersebut ditutup karena bangkrut, Sanders dipindahkan ke stasiun pengisian bahan bakar di North Corbin. Disini Sanders memulai bisnisnya menjual ayam goreng dan steak. Sewa tempat gratis namun sebagai imbalannya, beberapa persen keuntungan yang didapat dari bisnisnya dibagikan ke pihak pemilik tempat.

Nama Kelompok:
Annisa Dian Pratiwi (20216940)
Nafila Qinananti A.R (25216287)
Syafa Devi Wicinda (27216216)

Referensi:
https://id.wikipedia.org/wiki/Harland_Sanders 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar